Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2020

TUGAS EKONOMI

SYILLA ALLIKA W X MIPA 7 X MIPA 7 x Dampak Covid-19 Terhadap Perekonomian Indonesia             World Health Organization (WHO) menjelaskan bahwa Corona viruses (Cov) adalah virus yang menginfeksi sistem pernapasan. Infeksi virus ini disebut COVID-19. Penyebaran virus Corona yang telah meluas ke berbagai belahan dunia membawa dampak pada perekonomian Indonesia baik dari sisi perdagangan, investasi dan pariwisata.             China merupakan negara eksportir terbesar dunia. Indonesia sering melakukan kegiatan impor dari China dan China merupakan salah satu mitra dagang terbesar Indonesia. Adanya virus Corona yang terjadi di China menyebabkan perdagangan China memburuk. Hal tersebut berpengaruh pada perdagangan di Indonesia. Penurunan permintaan bahan mentah dari China seperti batu bara dan kelapa sawit akan mengganggu sektor ekspor di Indonesia yang dapat menyebabkan penurunan harga komoditas dan barang tambang.             P

TUGAS FISIKA

Gambar
TUGAS FISIKA https://drive.google.com/open?id=1OxLm7FqbR17A8_nt6RfEgO3iV71dV3mC

TUGAS MATEMATIKA MINAT

MATEMATIKA MINAT https://drive.google.com/open?id=1i57gEp-lOMsJbuOFUBNWWjxk_n0Nhst_

ENGLISH AND INFORMATICS TASK : MAKE POSTERS ABOUT CORONA VIRUS

Gambar
POSTERS

ENGLISH TASK : RECOUNT TEXT

The Born of Indonesian Ideology             Indonesia’s ideology known as ‘Pancasila’ is a views of life for Indonesia. The function of Pancasila is for making a safe and secure country. The basic word of Pancasila are ‘Panca’ and ‘Sila’. ‘Panca’ in Sansekerta means five and ‘Sila’ means point. So, Pancasila means five points of ideology.             The born of Pancasila began by the making of BPUPKI ( Investigating Committee For Preparatory Work For Independence ). BPUPKI was founded on April 29 th 1945. The purpose of BPUPKI is for discussing matters relating to Indonesian governance including the country’s foundation.  BPUPKI held 3 meetings. The first meeting held on May 29 th 1945 until June 1 st 1945. This meeting was lead by Dr Radjiman Widyodiningrat. There were three speakers who gave their ideas.             The first speaker was Mohammad Yamin on May 29 th 1945. He suggested 5 points for their ideology. They are : 1. Peri Kebangsaan 2. Peri Kemanusiaan 3. Peri